# Kasus Positif Corona Jadi 8.882 Orang #

Sumber: www.inews.id

Juru bicara pemerintah soal penanganan Corona, Achmad Yurianto, meng-update penambahan kasus positif Corona menjadi

8.882 orang per 26 April, pk. 15:51 WIB.

Lanjut lagi, Achmad Yurianto menambahkan ada total 1.107 pasien sudah sembuh dan total 743 pasien meninggal dunia.

Yurianto juga meng-update total jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada 19.648 & ada total 209.040 Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan meskipun ditengah pandemi Corona, ia memastikan stok pangan di Indonesia mulai dari sayur-sayuran hingga beras dikatakan cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Indonesia selama bulan Ramadhan. Meski cukup, Syahrul mengatakan memang ada kekurangan stok untuk gula pasir, bawang putih, dan daging sapi. Namun Kementerian Pertanian terus bekerja untuk mencukupi kebutuhan pangan.

Selain itu, Achmad Yurianto mengingatkan kembali enam arahan presiden dalam upaya untuk menekan jumlah kasus positif

piesiuti uaialni upaya uitun IHICICnali juiniaii nasus pusitI Corona di Indonesia:

1. Pengujian sampel dilaksanakan secara lebih masif diikuti dengan isolasi mandiri di rumah maupun di rumah sakit.

2. Sarana dan prasarana sudah diperluas agar masyarakat dapat konsultasi kesehatan yang bisa diakses melalui telemedicine.

3. Komunikasi efektif yang memberikan penjelasan secara transparan kepada masyarakat.

4. Penegakkan hukum dengan bantuan aparat negara sehingga masyarakat disiplin mematuhi semua aturan dari pemerintah.

5. Arus logistik dipastikan berjalan dengan lancar, baik dari pusat maupun daerah.

6. Pemerintah melalukan stimulus ekonomi kepada masyarakat yang terkena dampak ekonomi akibat virus Corona.

Yurianto kembali mengimbau masyarakat untuk tetap tinggal di rumah sebagai cara terbaik untuk memutus rantai penyebaran virus Corona, karena virus ini dapat menyebar lewat percikan batuk, bersin, dan bisa menempel di barang di sekitar. Ia meminta masyarakat untuk tidak berpergian dan mudik karena dapat meningkatkan risiko penularan, terutama yang berasal dari daerah yang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Masyarakat yang terpaksa harus keluar rumah diharapkan membatasi waktu di luar dan menggunakan masker. Selain itu, masyarakat juga diminta untuk melindungi orang yang rentan, berusia lanjut, dan memiliki penyakit kronis.

Saat ini, relawan medis dan non-medis yang menjadi ujung tombak penanganan virus Corona telah membantu memberikan edukasi mengenai virus Corona dan PSBB kepada masyarakat.

Yurianto meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya berita hoaks dan selalu mengikuti informasi dari sumber terpercaya, yaitu website covid19.go.id dan hotline 119

Selain itu, Yurianto juga menambahkan agar masyarakat berhati-hati dan menjaga diri dari penyakit lainnya, seperti demam berdarah. Pencegahan demam berdarah dapat dilakukan dengan memberantas sarang nyamuk di rumah.
LihatTutup Komentar